Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/8780
Title: Pengaruh Pengampunan Pajak dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pada KPP Pratama Medan Belawan
Authors: Fachreza, M
metadata.dc.contributor.advisor: Dalimunthe, Mohd. Idris
Rosmaini, syaiful
Keywords: tax amnesty, tax sanction, and taxpayer compliance;pengampuan pajak (tax amnesty), sanksi pajak, dan kepatuhan wajib pajak
Issue Date: Sep-2017
Publisher: Universitas Medan Area
Abstract: The new policies issued by the government are to help improve the tax constitution and taxpayer tax. One way to increase tax revenues without taxes for the public, the business world, and workers is through the Tax Amnesty program. The existence of the provisions of taxation is that the provisions of regulation-taxation (Norma Taxation) will be obeyed, obeyed, obeyed, in other words apply taxation as a deterrent for Taxpayers unreasonable taxation. The purpose of this study is to determine the effect of each tax pardon and tax sanctions on taxpayer tax. This research was conducted in KPP Medan Belawan with incidental sampling method and benefited samples from 50 respondents. The analysis data which is in this research is multiple linear regression analysis. The results of this study indicate that tax forgiveness variable does not affect taxpayer tax and variable tax
Description: Pengaruh dan campur tangan yang dilakukan pemerintah didalam penerimaan pajak antara lain dengan mengeluarkan paket-paket kebijakan baru mengenai pajak. Kebijakan-kebijakan baru yang dikeluarkan pemerintah tujuan utamanya adalah untuk membantu meningkatkan konstribusi penerimaan pajak dan kepatuhan wajib pajak. Salah satu cara untuk meningkatkan penerimaan pajak tanpa menambah beban pajak baru kepada masyarakat, dunia usaha, dan para pekerja adalah melalui program pengampunan pajak (Tax Amnesty). Adanya sanksi perpajakan merupakan jaminan bahwa ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan (Norma Perpajakan) akan dituruti, ditaati, di patuhi, dengan kata lain sanksi perpajakan merupakan alat pencegah agar wajib pajak tidak melanggar norma perpajakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh masing-masiang pengampunan pajak dan sanksi pajak terhadap kepatuhan wajib pajak. Penelitian ini dilakukan di KPP Medan Belawan dengan metode sampling insidental dan memperoleh sampel dari 50 responden. Analsis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisi regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pengampunan pajak tidak berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak dan variabel sanksi pajak berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak
URI: http://repository.uma.ac.id/handle/123456789/8780
Appears in Collections:SP - Accountancy

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
138330065_m fahchreza.pdfFulltext10.89 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.