Analisis Pengaruh Penagihan Aktif Terhadap Penerimaan Pajak pada KPP Madya Medan

Abstract

Penagihan aktif adalah penagihan yang dilakukan oleh fiskus selelah tanggal jatuh tempo pembayaran dari Sural Tagihan Pajak (STP). Sural Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB), Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Tambahan (SKPKBT) atau sejenisnya, keputusan pembetulan. keputusan keberatan, putusan banding yang mengakibalkan jumlah pajak yang kurang bayar tidak dilunasi oleh Wajib Pajak sehingga dilerbitkan Surat Teguran. Sural Paksa, Sural Perintah Melakukan Penyitaan. pelaksanaan penjualan barang yang disita melalui !clang barang milik penanggung pajak, pemblolciran rekening bank hingga pencegahan bagi Wajib Pajak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penagihan aktif terhadap penerimaan di KPP Madya Medan. Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah penagihan aktif jumlah surat-surat yang diterbitkan dalam rangka penagiban aktif dan jumlah piutang yang cair akibat sural-surat tersebut. Seluruh populasi dijadikan sam pel yaitu penagihan aktif sejak tahun 2007 sampai dengan tahun 2009. Penulis menggunakan sumber data sekunder dan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi,. serta menggunakan teknik analisa data dengan metode statistik deskrip«if dengan rumus rata-rata. Berdasarkan hasil pembahasan bahwa penagihan aklif berpengaruh terbadap penerimaan pajak di KPP Madya Medan. Hal itu terbukti dari rata-rata penerimaan setiap semestemya dati pelunasan atas tunggakan Pajak Pajak jumlahnya cukup signifikan sehingga dapat meningkatkan peoerimaan pajak. Pelaksanaan penagihan pajak dimulai dati Sural Teguran (S1) Surat Paksa, Surat Pelaksanaan Melak:ubn Penyitaan, Pemblokiran rekening bank, hal ini dilakukan agar hutang pajak yang terbutang dapal ditagih atau dilakukan pelunasan oleh Wajib Pajak/Penanggung Pajak. Kegiatan penagihan alaif selama tahun 2007 sampai dengan tahun 2009 yang dilakukan oleh 2 orang Jurusita Pajak Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan, akibatnya tunggakan pajak mengalami peningkatan penagihan aktif bel urn optimal.