Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/455
Title: Pengaruh Faktor Sosial Ekonomi Karyawan Pelaksana Terhadap Investasi (Biaya Pendidikan) Anak-Anak Karyawan Pelaksana (Studi Kasus : PT Perkebunan Nusantara III Kebun Dusun Hulu, Desa Nagori Banjar Hulu, Kecamatan Ujung Padang, Kabupaten Simalungun)
Authors: Nasution, Chairul Riza
Keywords: sosial ekonomi;investasi (biaya pendidikan);karyawan pelaksana;sosial of economics;invesment (expense of education);executor employees
Issue Date: 2016
Publisher: Universitas Medan Area
Abstract: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor sosial ekonomi apa saja yang mempengaruhi investasi (biaya pendidikan) anak-anak karyawan pelaksana di PTPN III Kebun Dusun Hulu Desa Nagori Banjar Hulu, Kecamatan Ujung Padang, Kabupaten Simalungun. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan metode Purposive (Sengaja). Berdasarkan dari hasil data penelitian di lokasi PT Perkebunan Nusantara III menunjukkan bahwa responden dalam penelitian ini adalah karyawan pelaksana di lokasi penelitian yang sudah menikah, memiliki anak dan bersekolah. Dari keseluruhan jumlah karyawan pelaksana yang sudah menikah, memiliki anak dan bersekolah berjumlah 365 orang karyawan pelaksana di ambil sampel sebanyak 55 orang karyawan pelaksana. Data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis yang digunakan adalah uji regresi linier berganda dengan alat bantu SPSS 18. Berdasarkan hasil penelitian bahwa rata-rata umur responden karyawan pelaksana yaitu 25-35 tahun dengan persentase 56,4%, rata-rata jumlah anak karyawan pelaksana 2 orang dengan persentase 50,90%, pendapatan karyawan pelaksana rata-rata Rp 1.000.000 – Rp 2.000.000 perbulan dengan persentase 63,6%, dan rata-rata pendidikan karyawan pelaksana SMA dengan persentase 76,36%. Rata-rata investasi (biaya pendidikan) anak-anak karyawan pelaksana di PT Perkebunan Nusantara III Kebun Dusun Hulu, diperoleh bahwa investasi (biaya pendidikan) yang sudah di kalikan 6 bulan (satu smester) untuk tingkat pendidikan TK sebesar Rp 759,930, tingkat pendidikan SD Negeri Rp 1,506.070 - SD Swasta Rp 1,500.000, tingkat pendidikan SMP Negeri Rp 1,923.570 - SMP Swasta Rp 3,187.000, tingkat pendidikan SMA Negeri Rp 2,637.270 – SMA Swasta Rp 3391.790, tingkat pendidikan Diploma (D3) Swasta Rp 6,800.000 sedangkan untuk tingkat pendidikan Sarjana (S1) Negeri Rp 9,391.000 – Sarjana (S1) Swasta Rp 10,290.000. Faktor sosial ekonomi yang mempengaruhi investasi (biaya pendidikan) secara serempak adalah umur, jumlah anak, pendapatan dan pendidikan terhadap investasi (biaya pendidikan) di PT Perkebunan Nusantara III Kebun Dusun Hulu. Hal ini dapat dilihat dari uji t, dimana t-hitung 2,337 > t-tabel 2,045 pada α = 5%. Sedangkan secara parsial variabel umur tidak berpengaruh terhadap investasi (biaya pendidikan) dapat dilihat pada uji t, dimana t-hitung -1,047 < t-tabel 2,045. Secara parsial, variabel jumlah anak tidak berpengaruh terhadap investasi (biaya pendidikan) di mana t-hitung -1,568 < t-tabel 2,045. Secara parsial, variabel pendapatan karyawan pelaksana tidak berpengaruh terhadap investasi (biaya pendidikan) dimana t-hitung 0,180 < t-tabel 2,045. Secara parsial, variabel pendidikan tidak berpengaruh terhadap investasi (biaya pendidikan), dimana t-hitung 0,910 < t-tabel 2,045.
URI: https://repositori.uma.ac.id/123456789/455
Appears in Collections:SP - Agribusiness

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
118220004_file1.pdfCover296.67 kBAdobe PDFView/Open
118220004_file2.pdfAbstract273.45 kBAdobe PDFView/Open
118220004_file3.pdfIntroduction254.18 kBAdobe PDFView/Open
118220004_file4.pdfChapter I259.94 kBAdobe PDFView/Open
118220004_file5.pdfChapter II280.41 kBAdobe PDFView/Open
118220004_file6.pdfChapter III248.49 kBAdobe PDFView/Open
118220004_file8.pdfEnclousure2.91 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.