Hubungan Dukungan Keluarga dengan Konflik Peran Ganda Karyawati PT. Perkebunan Nusantara IV

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan deluarga dengan konflik peran ganda pada karyawati PT. Perkebunan Nusantara IV. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah 45 Pegawai Wanita sudah menikah. Konflik peran ganda dalam penelitian ini diukur berdasarkan tujuh aspek konflik peran ganda yang dikemukakan yaitu: Masalah pengasuhan anak, Bantuan pekerjaan rumah tangga, Komunikasi dan interaksi dengan keluarga, Waktu untuk keluarga, Penentuan prioritas, Tekanan karier dan keluarga, dan Pandangan suami tentang peran ganda wanita. Dukungan keluarga dalam penelitian ini diukur berdasarkan aspek-aspek dukungan keluarga: Dukungan Fisiologis, Dukungan Psikologis, Dukungan Sosial. Berdasarkan hasil perhitungan analisis korelasi product moment, dapat diketahui bahwa terdapat hubungan negative antara Dukungan keluarga dengan konflik peran ganda. Hasil ini dibuktikan dengan koefisien korelasi rxy = -0,508 dengan Signifikan p= 0,000 < 0,05. Koefisien determinan (r2) dari hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat adalah r2= 0,258. Ini menunjukkan bahwa Dukungan keluarga berdistribusi sebesar 25,8% terhadap konflik peran ganda. Berdasarkan hasil perhitungan nilai rata-rata hipotetik dan empirik dapat disimpulkan bahwa dukungan keluarga tergolong rendah dengan nilai mean hipotetik sebesar 57,5 dan nilai mean empirik sebesar 43,31. Selanjutnya dapat disimpulkan juga bahwa konflik peran ganda tergolong sedang dengan nilai hipotetik sebesar 80 dan nilai empirik sebesar 77,89. This research aims to determine the relationship between family support and dual role conflict in PT employees. Perkebunan Nusantara IV. The type of research used in this research is a quantitative approach. The population in this study was 45 married female employees. Dual role conflict in this study was measured based on seven aspects of dual role conflict put forward, namely: Childcare problems, Housework help, Communication and interaction with family, Time for family, Priority setting, Career and family pressure, and Husband's views on dual roles woman. Family support in this study was measured based on aspects of family support: Physiological Support, Psychological Support, Social Support. Based on the results of product moment correlation analysis calculations, it can be seen that there is a negative relationship between family support and multiple role conflict. This result is proven by the correlation coefficient rxy = -0.508 with significant p = 0.000 < 0.05. The determinant coefficient (r2) of the relationship between the independent variable and the dependent variable is r2= 0.258. This shows that family support is distributed by 25.8% of dual role conflict. Based on the results of calculating hypothetical and empirical average values, it can be concluded that family support is relatively low with a hypothetical mean value of 57.5 and an empirical mean value of 43.31. Furthermore, it can also be concluded that dual role conflict is classified as moderate with a hypothetical value of 80 and an empirical value of 77.89.