Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/23291
Title: Perencanaan dan Pengawasan Kas pada PT. (Persero) Pelabuhan Indonesia I Medan
Other Titles: Cash Planning and Control in PT. (Persero) Indonesian Harbor I Medan
Authors: Siregar, Muhammad Idris
metadata.dc.contributor.advisor: Rasdianto
Keywords: perencanaan;pengawasan;kas;planning
Issue Date: 2006
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;018330084
Abstract: PT (Persero) Pelabuhan Indonesia I merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di lingkungan Departemen Perhubungan Pos dan Telekomunikasi yang dipimpin oleh Direksi yang berkedudukan di Kantor Pusat yang bertugas untuk menyelenggarakan perusahaan jasa kepelabuhan pada 15 pelabuhan berstatus cabang, 5 pelabuhan berstatus perwakilan, 1 unit terminal peti kemas, 1 unit usaha galangan kapal dan 2 unit usaha rurnah sakit yang tersebar di wilayah Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara dan Riau. Di samping memiliki jurnlah cabang perusahaan yang cukup banyak perusahaan ini juga memiliki aktivitas perputaran kas yang cukup besar, sehingga diperlukan suatu sistem perencanaan yang baik agar tidak ada kas yang menganggur dan tidak pula menanggung konsekuensi-konsekuensi karena terlalu kecilnya kas, di samping itu perlu juga menjaga likuiditas agar kebutuhan kas dari waktu ke waktu dapat terpenuhi. Oleh sebab itu manajer keuangan perlu membuat anggaran kas yang merupakan estimasi aliran kas masuk dan aliran kas keluar selama satu periode tertentu, biasanya l tahun. Anggaran itu harus dijalankan dengan disiplin yang tinggi. Perencanaan dan pengawasan ini harus dilaksanakan secara terpadu agar setiap aktivitas di dalam perusahaan dapat mencapai sasaran atau hasil yang sesuai dengan yang direncanakan. PT (Persero) Pelabuhan Indonesia I is one of the State-Owned Enterprises (BUMN) within the Ministry of Transportation, Post and Telecommunications, led by a Board of Directors located at the Head Office whose task is to organize port service companies at 15 ports with branch status, 5 ports with representative status. , 1 container terminal unit, 1 shipyard business unit and 2 hospital business units spread across the Nanggroe Aceh Darussalam Province, North Sumatra and Riau. Apart from having quite a large number of company branches, this company also has quite large cash turnover activities, so that A good planning system is needed so that no cash is idle and does not suffer the consequences of too little cash, in addition it is also necessary to maintain liquidity so that cash needs can be met from time to time. Therefore, financial managers need to make a cash budget which is an estimate of cash inflow and cash outflow over a certain period, usually l years. The budget must be run with high discipline. This planning and supervision must be carried out in an integrated manner so that every activity within the company can achieve targets or results as planned
Description: 65 Halaman
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/23291
Appears in Collections:SP - Accountancy

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
018330084 - Muhammad Idris Siregar Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography4.52 MBAdobe PDFView/Open
018330084 - Muhammad Idris Siregar Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV732.12 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.