Peran Pusat Pendidikan Dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Provinsi Sumatera Utara Dalam Meningkatkan Prestasi Atlet cabang Olahraga Pencak Silat Di Medan

Abstract

Fungsi fungsi manajemen secara universal diterapkan organisasi keolahragaan dalam mencapai prestasi, membina dan mengembangkan kegiatan olahraga nasional mulai dari lingkup klub sebagai lapisan terbawah sampai ke tingkat Pengurus Besar (PB) sebagai lapisan teratas merupakan suatu conditio sine qua none atau suatu keharusan yang mutlak keberadaannya. Organisasi olahraga tidak lagi ditangani secara amatiran, namun harus dikelola oleh orang-orang yang profesional melalui proses penyusunan struktur organisasi yang sesuai dengan tujuan organisasi, sumber daya-sumber daya yang dimilikinya, dan lingkungan yang melingkupinya. Berdasarkan UU RI No. 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional, keseluruhan aspek keolahragaan yang saling terkait secara terencana, sistematis, terpadu, dan berkelanjutan sebagai satu kesatuan yang meliputi pengaturan, pendidikan, pelatihan, pengelolaan, pembinaan, pengembangan, dan pengawasan untuk mencapai tujuan keolahragaan nasional. Tolok ukur utama prestasi cabang olahraga Pencak Silat di Sumatera Utara dapat dilihat pada ranking prestasi yang dicapai dalam pelaksanaan Kejurnas Antar Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) se Indonesia. Prestasi terbaik atlet cabang olahraga pencak silat di tahun 2009 dengan perolehan medali emas di Kejurnas PPLP DKI Jakarta