Perencanaan Daya Dukung Tanah dengan Mengguanakan Data Sondir pada Pembuatan Trase Baru Lintas Labuhan Belawan

Abstract

Cone Penetration Test (CPT) merupakan alat yang didesain untuk mengetahui serta menguji kekuatan lapisan tanah dengan cara cepat dan akurat dan merupakan salah satu alat pengujian tanah yang sering digunakan hingga saat ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui daya dukung tanah serta mengetahui lapisan-lapisan tanah yang ada di sepanjang perlintasan kereta api lintas Labuhan – Belawan dengan menggunakan alat Cone Penetration Test (CPT) atau alat sondir ini. Metode yang digunakan dalam pen elitian ini adalah metode studi pustaka dan pengujian langsung dilapangan. Dari hasil data Cone Penetration Test (CPT) ini kemudian diolah dan dianalisis dengan menggunakan perangkat lunak Microsoft Exel 2020. Kemudian hasil dari pengolahan dan analisis tanah merupakan tanah (lempung, lanau) dengan kedalaman dari permukaan tanah hingga kedalaman 17 meter merupakan tanah lunak yang memiliki rentang nilai tahanan konus (Cr) yaitu 5 - 20 𝑘𝑔/𝑐𝑚2 dan rentang nilai rasio gesekan (fr) yaitu 3,3 – 25% dimana nilai ini diklasifikasikan sebagai jenis tanah lempung sampai lanau dengan konsistensi tanah sangat lunak sampai teguh, di kedalaman 17 sampai 23 meter merupakan tanah lunak yang memiliki rentang nilai tahanan konus (Cr) yaitu 40 – 80 𝑘𝑔/𝑐𝑚2 dan rentang rasio gesekan (fr) yaitu 1,3 – 1,4% dimana nilai ini diklasifikasikan sebagai jenis tanah lanau dengan konsistensi tanah sangat kenyal, dan dikedalaman 23 sampai 30 meter terdapat tanah keras yang memiliki nilai tahanan konus (Cr) yaitu 80 – 150 𝑘𝑔/𝑐𝑚2 dan rentang rasio gesekan (Fr) yaitu 1,1 – 1,7% dimana nilai ini diklasifikasikan sebagai jenis tanah lempung berlanau dengan warna abu-abu gelap dan memiliki tingkat kekakuan rendah. The Cone Penetration Test (CPT) is a tool designed to determine and test the strength of soil layers in a fast and accurate way and is one of the most frequently used soil testing tools today. The purpose of this study was to determine the carrying capacity of the soil and to find out the layers of soil that exist along the Labuhan - Belawan railroad crossing using the Cone Penetration Test (CPT) or sondir tool. The method used in this research is the method of literature study and direct testing in the field. From the results of the Cone Penetration Test (CPT) data, it is then processed and analyzed using Microsoft Exel 2020 software. Then the results of soil processing and analysis are soil (clay, silt) with a depth from the soil surface to a depth of 17 meters which is a soft soil that has the range of the value of the cone resistance (Cr) is 5 - 20 kg/ kg/(cm)^2 and the value range of the friction ratio (fr) is 3.3 - 25% where this value is classified as a type of clay soil to silt with a very soft to firm soil consistency , and at a depth of 17 to 23 meters is soft soil which has a value range of conical resistance (Cr) of 40 – 80 kg/(cm)^2 and a range of friction ratio (fr) of 1.3 – 1.4% where this value classified as a silt soil type with a very springy soil consistency. and at a depth of 23 to 30 meters there is hard soil which has a conical resistance (Cr) value of 80 – 150 kg/ kg/(cm)^2 2 and a friction friction ratio (Fr) range of 1.1 – 1.7% where this value is classified as This type of clay is a silty clay with a dark gray color and has a low level of stiffness.