Rancang Bangun Alat Sistem Pengendali Kran Air Otomatis Menggunakan Sensor Infra Merah Sebagai Pendeteksi Objek

Abstract

Teknik pengelasan memegang peranan penting dalam rekayasa dan reparasi pada suatu konstruksi dari bahan logam. Teknik penyambungan las membuat konstruksi menjadi lebih ringan dan lebih sederhana dalam proses pembuatanya. Pada reparasi suatu konstruksi, teknik las dipergunakan untuk mengisi lubang lubang pada coran, membuat lapisan keras pada permukaan perkakas, mempertebal bagian-bagian yang sudah aus dan lain sebagainya. Tugas akhir ini merupakan hasil penelitian tentang pengaruh penggunaan elektroda G-03 pada baja karbon Sedang. Pengelasan benda uji dengan menggunakan mesin las Nanton Sanjiu. Selanjutnya hasil lasan dilakukan pengujian sifat-sifat mekanisnya, yaitu uji tarik, kekerasan, kekuatan impak dan struktur mikro. Dari hasil pengujian diperoleh Kekuatan tarik sambungan las tertinggi terjadi pada kelompok benda uji pada jenis elektroda G-03 atau sebesar 6,54 % dari logam dasar. Kekuatan luluh tertinggi terjadi pada jenis elektroda G 03, hal ini mengalami kenaikan 43,17 % dari logam dasar. Hal ini terlihat pada struktur mikronya terihat lebih lembut dibandingkan variasi jenis elektroda G-03. Sesuai hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan jenis elektroda terjadi perubahan struktur akibat pendinginan sehingga berpengaruh terhadap kekuatan bahan yaitu terjadi peningkatan terhadap logam dasar. Welding technic has an important role engineering and reparation on the construction of metal material. welding jointment technic makes constructions lighter and simpler in the process of making that. At the reparation of the constructions, welding technic is used to fill hole at castes, making hard lager on the surfaces of tool, thicken the fricted part, etc. This skription is the research result about the influence of electrode G-03 uses on the middle carbon steel. The specimen is welded with Nanton Sanjiu Welding Machine. The after welded, the specimen is tested about its mechanical characteristic, which are tension test, hardness, impact strength and micro structure, and the result are as following; the highest tension test achieved from the G-03 electrode and is about 6,54% from the original one.the highest anneal test is achieved from G-03 electrode and is about 43,17% from the original one. It is seen from the micro structure subtles than another variant of G-03 electrode. As the result of the research, we can conclude with this type of electrode that the transformation of micro structure caused by cooling treatment cause influences toward the strength of material, namely increasing toward original material.