Perbedaan Hardiness Pada Lansia Keluarga Militer di Tinjau Dari Lokasi Tempat Tinggal

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti perbedaan hardiness pada lansia keluarga Militer ditinjau dari lokasi tempat tinggal. Hardiness adalah sikap dan usaha individu dalam menahan segala tekanan yang timbul dengan cara memperbanyak kegiatan untuk perkembangan hidupnya. Penelitian ini dilakukan di Asrama Ex- Linud 100 dan Asrama Singgasana Kodam I/BB. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif komparatif. Sampel dalam penelitian ini di Asrama Ex-Linud 100 berjumlah 46 lansia, di Asrama Singgasana Kodam I/BB berjumlah 35 lansia. Sehingga total sampel berjumlah 81 lansia yang ditentukan dengan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data menggunakan skala hardiness dengan model skala likert. Analisis data menggunakan teknik analisis one way anova. Reliabilitas meggunakan teknik koefisien alpa cronbach. Mean hipotetik variabel hardiness sebesar 55. Mean empirik hardiness Asrama Ex-Linud 100 sebesar 81,521. Mean empirik hardiness Asrama Singgasana Kodam I/BB sebesar 53,914. Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan, maka diperoleh nilai koefisien perbedaan Anova dengan koefisien F= 613,044 dengan P= 0,000 lebih kecil dari 0,05. Hal ini berarti hipotesis yang diajukan yaitu ada perbedaan hardiness ditinjau dari lokasi tempat tinggal dengan asumsi hardiness di Asrama Ex-Linud 100 lebih tinggi daripada Asrama Singgasana Kodam I/BB. This study was aimed at finding out the differences of hardiness among elderly in Military family based on the residence location. Hardiness is an individual’s attitude and effort to resist all pressures caused by multiplying activities for their development. This research is located on Asrama Ex-Linud 100 and Asrama Singgasana Kodam I/BB. The researcher is used comparative quantitative method. The sample was involving the 46 elderly at Asrama Ex-Linud 100, and the 35 elderly at Asrama Singgasana Kodam I/BB. So the total sample was 81 elderly who are determined by purposive sampling technique. Data collection method is used hardiness scale with Likert scale model. Data analysis is used one way ANOVA analysis technique. Reliability is used Cronbach’s alpha coefficient technique. The hypothetical mean of the hardiness variable is 55 with the 81.521 at Asrama Ex-Linud 100, and the 53.914 at Asrama Singgasana Kodam I/BB. Based on the results of the data analysis carried out, the coefficient value of the difference between ANOVA is obtained with a coefficient of F = 613.044 with P = 0.000 less than 0.05. This means that the proposed hypothesis is there is a difference in hardiness based on the residence location that the hardiness at the Asrama Ex-Linud 100 is higher than the Asrama Singgasana Kodam I/BB.