Perbedaan Kreativitas Bermusik Ditinjau Dari Latar Belakang Orang Tua Pemusik Dan Non Pemusik Pada Siswa/I SMK Negri 11 Medan

Abstract

Kreativitas bermusik ialah kemampuan individu dalam menciptakan sesuatu yang baru atau pengungkapan ekspresi diri yang diolah menjadi nada atau suara – suara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kreativitas bermusik dan kepercayaan diri di tinjau dari latar belakang keluarga pada siswa SMK Negeri 11 Medan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa/I SMK Negeri 11 Medan yang berjumlah 40 orang. Teknik pengambilan sample penelitian menggunakan teknik purposive sampling. Skala kepercayaan diri dan kreativitas bermusik menggunakan lembaran penilaian dari sekolah. Pengukuran kreativitas bermusik menggunakan komponen – komponen yaitu : persiapan kerja, proses (sistematika dan cara kerja), hasil kerja, sikap kerja, dan waktu. Skala kepercayaan diri disusun sendiri oleh peneliti dalam bentuk Skala Likert berdasarkan aspekaspek kepercayaan diri (Rahmi, 2011). Berdasarkan analisis T-test diperoleh hasil bahwa terdapat perbedaan kreativitas bermusik dan kepercayaan diri ditinjau dari latar belakang keluarga pada siswa SMK Negeri 11 Medan, Hasil penelitian membuktikan bahwa terdapat ada perbedaan kepercayaan diri dimana nilai p = 0.000, berarti p < 0.05 hal ini berarti bahwa ada perbedaan kepercayaan diri ditinjau dari latar belakang keluarga. Begitu juga dengan kreativitas bermusik dimana nilai p = 0.030 berarti p < 0.050 hal ini berarti bahwa ada perbedaan kreativitas bermusik, ditinjau dari latar belakang keluarga. Musical creativity is the individual's ability to create something new or to express self-expression which is processed into tones or voices. This study aims to determine differences in musical creativity and self-confidence in terms of family backgrounds of students of SMK Negeri 11 Medan. The subjects in this study were 40 students of SMK Negeri 11 Medan. The sampling technique used in this research was purposive sampling technique. The scale of self-confidence and musical creativity uses an assessment sheet from the school. Measurement of musical creativity uses components, namely: work preparation, process (systematics and work methods), work results, work attitudes, and time. The selfconfidence scale is compiled by researchers in the form of a Likert scale based on aspects of self-confidence (Rahmi, 2011). Based on the T-test analysis, it was found that there were differences in musical creativity and self-confidence in terms of family backgrounds in students of SMK Negeri 11 Medan. There are differences in self-confidence in terms of family background. Likewise with musical creativity where the value of p = 0.030 means p <0.050, this means that there are differences in musical creativity, in terms of family background.