Hubungan Penyesuaian Diri dengan Kebahagiaan pada Remaja di Panti Asuhan Yayasan Pembangun Didikan Islam

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara penyesuaian diri dengan kebahagiaan pada remaja. Subjek dalam penelitian ini adalah remaja di Panti Asuhan Yayasan Pembangun Didikan Islam dengan populasi 60 orang dan sample yang digunakan sebanyak 40 orang. Metode penelitian pada penelitian ini menggunakan metode kuantitatif korelasional dimana penelitian kuantitatif korelasional adalah penelitian dengan menggunakan metode statistic yang mengukur hubungan antara dua variabel atau lebih. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Korelasi-Product Moment. Berdasarkan perhitungan analisis r Product Moment dengan nilai atau koefisien (rxy ) = 0,906 dan koefisien (r2.) = 0,820 dengan p = 0,000 < 0,05. Hasil ini menunjukkan hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima, yaitu ada hubungan antara Penyesuaian Diri dengan Kebahagiaan. penyesuaian diri berkontribusi terhadap kebahagiaan sebesar 82%. Dari hasil ini diketahui bahwa masih terdapat 16% dari faktor lain dari kebahagiaan yang tidak dijelaskan dalam penelitian dan tidak terlihat dalam penelitian ini. Bahwa remaja memiliki Penyesuaian Diri yang tergolong tinggi dengan mean empiric = 102,05 > mean hipotetik = 77,5 dimana selisi kedua mean melebihi bilangan SD = 8,500 dan Kebahagiaan remaja tergolong tinggi dengan mean empiric 119,78 > mean hipotetik = 92 dimana selisih kedua mean melebihi bilangan SD = 9,316. This study aims to see the relationship between self-adjustment and adolescent happiness. The subjects in this study were teenagers at Panti asuhan Yayasan pembangun didikan Islam with a population of 60 people and the sample used was 40 people. The research method in this study uses correlational quantitative methods where correlational quantitative research is research using statistical methods that measure the relationship between two or more variables. The data analysis method used in this research is Correlation-Product Moment. Based on the analysis of r Product Moment with a value or coefficient (rxy ) = 0.906 and a coefficient (r2.) = 0.820 with p = 0.000<0.05. These results indicate that the hypothesis proposed in this study is accepted, namely that there is a relationship between Adjustment and Happiness. adjustment thanks to happiness by 82%. From these results it is known that there are still 16% of other factors of happiness that are not explained in the study and are not seen in this study. That adolescents have high self-adjustment with empirical mean = 102.05 > hypothetical mean = 77.5 where the second difference exceeds SD = 8,500 and adolescent happiness is high with empirical mean 119.78 > hypothetical mean = 92 where the difference between the two means exceeds the number SD = 9,316.