Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/16705
Title: Study Identifikasi Bentuk-Bentuk Kebutuhan Seks Narapidana di LP. Tanjung Gusta
Other Titles: Study of Identification of the Forms of Prisoners' Sex Needs at LP. Tanjung Gusta
Authors: Triana, Rama
metadata.dc.contributor.advisor: Wahyuni, Nini Sri
Hasmayni, Babby
Keywords: identifikasi seks;bentuk seks;kebutuhan seks;seks narapidana
Issue Date: 21-Apr-2021
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;068600115
Abstract: Penelitian ini dilakukan di lembaga pemasyarakatan tanjung gusta, jumlah subyek penelitian adalah 84 orang dimana 30 orang digunakan untuk menentukan aitem mana yang valid dan tidak valid dan 54 orang lainnya untuk menentukan F persentasinya, dengan ciri-ciri narapidana laki-laki yang sudah menikah, berusia 28-35, dan telah menjalani hukuman lebih dari 1 tahun. Untuk mengidentifikasi bentuk-bentuk kebutuhan seks digunakan skala bentuk-bentuk seks yang normal maupun yang tidak normal (menyimpang) berdasarkan teori Masland. Berdasarkan analisis F persen diketahui bahwa dari bentuk seks yang normal yang paling sering dilakukan oleh narapidana adalah hubungan intim ·dirnana dari 54 orang ada 39 orang menyatakan "YA" melakukan hubungan intim di dalam penjara, dan bentuk seks yang tidak normal yang paling sering digunakan adalah bentuk sadisme dari 54 orang ada 41 orang menyatakan "YA" melakukan sadisme di dalam penjara. Tingkat kedua yang digunakan adalah bentuk seks yang normal yaitu masturbasi dari 54 orang ada 35 orang yang menyatakan "YA" melakukan masturbasi di dalam penjara, dan bentuk seks yang tidak normal adalah troilisme dari 54 orang ada 25 orang menyatakan "YA" melakukan troilisme di dalam penjara. This research was conducted at the Tanjung Gusta Penitentiary research subjects were 84 people of which 30 people were used to determine which items are valid and invalid and 54 others to determine F the percentage, with the characteristics of married male prisoners, aged 28-35, and has served a sentence of more than 1 year. To identify forms of sexual need are used on the scale of normal forms of sex or abnormal (deviant) based on Masland's theory. Based on the analysis of F percent, it is known that from the form of sex that The normal thing that prisoners often do is have sex Dirnana out of 54 people, 39 people said "YES" had sex in prison, and the most frequent form of abnormal sex used is a form of sadism from 54 people there are 41 people stating "YES" commit sadism in prison. The second level used is the normal form of sex, namely masturbation from 54 people there are 35 people who stating "YES" masturbating in prison, and other forms of sex that abnormal is troilism of 54 people there are 25 people say "YES" troilism in prison.
Description: 27 Halaman
URI: http://repository.uma.ac.id/handle/123456789/16705
Appears in Collections:SP - Psychology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
068600115 - Rama Triana - Fulltext.pdfPart (Fulltext can read at Libraries)2.22 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.