Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/16334
Title: Analisis Karakteristik Perkerasan Jalan Menggunakan Aspal Karet dan Filler yang Berbeda Terhadap Nilai Marshall
Other Titles: Analysis of Road Pavement Characteristics Using Asphalt Rubber and Different Fillers Against Marshall Values
Authors: Nainggolan, Karel
metadata.dc.contributor.advisor: Kamaluddin, Lubis
Lubis, Marwan
Keywords: aspal karet;natural rubber;stabilitas lapisan AC-WC;asphalt rubber
Issue Date: Oct-2020
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;158110108
Abstract: Aspal karet (natural rubber) Salah satu produksi yang diandalkan oleh pemerintah saat ini, APE telah mengembangkan dan memproduksi aspal karet sesuai dengan spesifikasi PU Bina Marga dan telah lolos uji proportis dan uji stabilitas dinamis aspal karet (wheltreking) dibalai besar pelaksanaan jalan nasional Pekerjaan Umum Bina Marga Surabaya sehingga menjadikan sebagai pelopor produksi aspal karet indonesia. Aspal karet memiliki keunggulan dibandingkan aspal murni dalam hal ketahanan terhadap deformasi (alur/cekungan) pada arah memanjang di permukaan jalan sekitar jejak roda kendaraan akibat beban lalu lintas yang berat, pengelupasan lapisan aspal dengan agregat, serta ketahanan terhadap retakan jalan akibat perubahan suhu lingkungan. standar uji Standar Nasional Indonesia (SNI) Spesifikasi Umum Bina Marga 2010 Revisi 3 Tujuan penelitian mendapatkan Nilai kuat tekan dengan menggunakan alat tes Uji Marshall beserta nilai KAO (Kadar Aspal Optimum) dengan menggunakan filler abu batu dan semen. Mengetahui persentase rongga dalam campuran (VIM), persen rongga terisi aspal (VFB), persen rongga diantara mineral agregat (VMA), stabilitas (stability), kelelehan (Flow), dan Marshall quatient dari filler abu batu dan semen pada perkerasan jalan lapisan perkerasan AC-WC dengan aspal karet menggunakan filler abu batu dan semen terhadap nilai marshal dengan komposisi campuran 4 %,4,5 %,5%,5,5%,6%,.7% dengan peneterasi 60/70. Hasil penelitian yang dilakukan kadar aspal karet 6, % dengan fillers abu batu diperoleh nilai stabilitas 1050 kg.sedang kadar aspal karet 6,0 % dengan filler semen nilai stabilitas 1048 kg, dari yang dilakukan .sesuai dengan standart SNI memenuhi spesifikasi nilai stabilitas campuran aspal penetrasi 60/70. Kesimpulan pengujian yang dilakukan dengan menggunakan filler yang berbeda terdapat nilai stabilitas yang disaratkan bahwa aspal karet dapat digunakan sebagai bitumen pada lapisan perkerasan jalan. Asphalt rubber (natural rubber) One of the products that the government relies on at this time, APE has developed and produced rubber asphalt in accordance with PU Bina Marga specifications and has passed the proportional test and dynamic stability test of rubber asphalt (wheltreking) in large centers for national road implementation Public Works Bina Marga Surabaya, making it the pioneer of Indonesian rubber asphalt production. Rubber asphalt has advantages over pure asphalt in terms of resistance to deformation (grooves / basins) in the longitudinal direction on the road surface around vehicle wheel tracks due to heavy loads, peeling of the asphalt layer against aggregates, and resistance to road cracks due to changes in environmental temperature. Indonesian National Standard (SNI) standard for Highways General Specifications 2010 Revision 3. The research objective was to obtain the compressive strength value using the Marshall test instrument and the value of KAO (Optimum Asphalt Content) using rock ash and cement filler. Knowing the proportion of cavities in the mixture (VIM), percent of cavities filled with asphalt (VFB), percent of cavities between mineral aggregates (VMA), stability (stability), melting (flow), and Marshall quatient of rock ash and cement filler on pavement layers of pavement. AC-WC with rubber asphalt using a filler of rock ash and cement to the marshal value with a mixture composition of 4%, 4.5%, 5%, 5.5%, 6% ,. 7% with 60/70 penetration. The results of the research conducted with 6,% rubber bitumen content with rock ash filler obtained a stability value of 1050 kg, while the rubber asphalt content was 6.0% with cement filler a stability value of 1048 kg, from that carried out according to SNI standards according to the specifications for the value of the penetration asphalt mixture 60/70. Tests performed using different fillers have a required stability value that rubber asphalt can be used as bitumen in the pavement layer.
Description: 69
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/16334
Appears in Collections:SP - Civil Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
158110108 - Karel Nainggolan Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I,II,III, Bibliography18.03 MBAdobe PDFView/Open
158110108 - Karel Nainggolan Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV6.61 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.