Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/15946
Title: Analisis Yuridis Peran Amicus Curiae (Sahabat Pengadilan) dalam Sistem Peradilan Pidana di Indonesia pada Pengadilan Negeri Medan (Studi Putusan No.1612/Pid.B/2018/PN.Mdn Jo Putusan No.748/Pid/2018/PT.Mdn)
Other Titles: Juridical Analysis of the Role of Amicus Curiae (Friends of the Court) in the Criminal Justice System in Indonesia at the Medan District Court (Study of Decision No.1612/Pid.B/2018/PN.Mdn Jo Decision No.748/Pid/2018/PT.Mdn)
Authors: Lubis, Muhammad Syafari
metadata.dc.contributor.advisor: Hidayani, Sri
Lubis, Anggreni Atmei
Keywords: peran amicus curiae;sistem peradilan pidana;role of amicus curiae;criminal justice system
Issue Date: 15-Jun-2021
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;168400113
Abstract: Amicus curiae (sahabat pengadilan) merupakan pihak yang terlibat dalam kasus perkara. Amicus curiae (sahabat pengadilan) berbeda dengan pihak intervensi karena sahabat pengadilan (amici) tidak berkedudukan sebagai pihak yang berkepentingan dalam perkara, melainkan pihak yang memberikan perhatian khusus terhadap suatu kasus. Amicus curiae (sahabat pengadilan) merupakan suatu cara dalam pengadilan untuk memberikan masukan berupa pertimbangan-pertimbangan yang ditujukan kepada hakim dalam memutuskan suatu perkara. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana peran Amicus Curiae (sahabat pengadilan) dalam sistem peradilan di Indonesia pada Putusan No. 1612/Pid.B/2018/PN.Mdn Jo Putusan No. 784/Pid/2018/PT.Mdn dan bagaimana Pertimbangan hakim dalam memberikan hukuman pada Putusan No. 1612/Pid.B/2018/PN.Mdn Jo Putusan No. 784/Pid/2018/PT.Mdn. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjawab permasalahan yang dibahas. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini dengan jenis penelitian yuridis normatif, dengan sifat penelitian deskripsi analisis, dengan menggunakan teknik pengumpulan data melalui pustaka dan lapangan dengan mengambil putusan Putusan No. 1612/Pid.B/2018/PN.Mdn Jo Putusan No. 784/Pid/2018/PT.Mdn.untuk dianalisis dengan menggunakan analisis data secara kualitatif. Hasil penelitian ini adalah Amicus Curiae (sahabat pengadilan) adalah sebuah konsep dukungan pada pengadilan dalam sebuah perkara, Amicus Curiae (sahabat pengadilan) sudah jamak dilakukan untuk membantu hakim dalam mengambil putusan, sehingga Amicus Curiae (sahabat pengadilan) ini diharapkan dapat membantu kinerja Hakim dalam memutus kasus permohonan Banding Meliana. Pertimbangan hakim dalam memberikan hukuman pada Putusan No. 1612/Pid.B/2018/PN.Mdn Jo Putusan No. 784/Pid/2018/PT.Mdn yang meliputi surat dakwaan, berita acara persidangan, keterangan saksi-saksi, tuntutan pidana Penuntut Umum serta salinan resmi Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor 1612/Pid.B/2018/PN Mdn, pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan bahwa Terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Dengan sengaja dimuka umum melakukan penodaan terhadap suatu agama yang dianut di Indonesia” dan dijatuhkan oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama kepada Terdakwa yaitu pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan, menurut Majelis Hakim Tingkat Banding lamanya pidana tersebut telah memenuhi rasa keadilan bagi Terdakwa dan bagi masyarakat, karena telah sesuai dengan kesalahan yang dilakukan oleh Terdakwa dalam perkara ini. Amicus curiae (court friend) is the party involved in the case. Amicus curiae (court friends) are different from intervening parties because court friends (amici) do not have the position of an interested party in a case, but rather a party who gives special attention to a case. Amicus curiae (court friends) is a way in court to provide input in the form of considerations aimed at judges in deciding a case.The problem in this research is how the role of Amicus Curiae (court friend) in the judicial system in Indonesia in Decision No. 1612 / Pid.B / 2018 / PN.Mdn Jo Putusan No. 784 / Pid / 2018 / PT.Mdn and how the judge's consideration in giving a sentence in Decision No. 1612 / Pid.B / 2018 / PN.Mdn Jo Putusan No. 784 / Pid / 2018 / PT.Mdn. The purpose of this research is to answer the problems discussed. The research method used in this research is normative juridical research, with the nature of descriptive analysis research, using data collection techniques through literature and the field by taking the decision No. 1612 / Pid.B / 2018 / PN.Mdn Jo Putusan No. 784 / Pid / 2018 / PT.Mdn. For analysis using qualitative data analysis. The result of this research is that Amicus Curiae (court friend) is a concept of support to the court in a case, Amicus Curiae (court friend) is commonly used to assist judges in making decisions, so that Amicus Curiae (court friends) is expected to help the Judge's performance in decide the case for Meliana's appeal. Judges considerations in giving a sentence in Decision No. 1612 / Pid.B / 2018 / PN.Mdn Jo Putusan No. 784 / Pid / 2018 / PT.Mdn which includes the indictment letter, trial minutes, testimony of witnesses, criminal charges of the Public Prosecutor as well as an official copy of the Medan District Court Decision Number 1612 / Pid.B / 2018 / PN Mdn, legal considerations of the Panel of Judges First Level, which states that the Defendant has been legally and convincingly proven guilty of committing a criminal act of "Intentionally committing blasphemy against a religion in Indonesia" and handed down by the Panel of Judges to the Defendant, namely 1 (one) year imprisonment and 6 (six) months, according to the Panel of Judges at the Appellate Level, the duration of the sentence has fulfilled the sense of justice for the Defendant and for the community, because it is in accordance with the mistake committed by the Defendant in this case.
Description: 70 Halaman
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/15946
Appears in Collections:SP - Criminal Law

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
168400113 - Muhammad Syafari Lubis - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, Bibliography991.11 kBAdobe PDFView/Open
168400113 - Muhammad Syafari Lubis - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV493.35 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.