Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/12587
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorJunus, Ismet-
dc.date.accessioned2020-12-07T04:08:55Z-
dc.date.available2020-12-07T04:08:55Z-
dc.date.issued2018-01-10-
dc.identifier.urihttps://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/12587-
dc.description.abstract“Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.” (QS. At- Taubah [9] : 18) Ayat di atas jelas mengatakan bahwa sekiranya kita rajin “memakmurkan masjid” dengan keyakinan beriman kepada Allah dan hari pembalasan, mendirikan shalat dan mengamalkan zakat akan menjadikan hati dan pikiran terbuka untuk memperoleh petunjuk dan pengarahan dari Allah SWT. Insya Allah kita diberi cara oleh Sang Maha Penguasa alam bagaimana merencanakan dan menjalani perjalan hidup. Selalu mendapat bimbingan-Nya untuk mengatur tingkah laku budaya agar kita pantas menjadi orang yang sukses.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.subjectmelakonien_US
dc.subjectperjalanan hidupen_US
dc.subjectpola awalen_US
dc.subjectmesjiden_US
dc.titleMesjid Sebagai Pola Awal Tempat Melakoni Perjalanan Hidupen_US
dc.title.alternativeMosque as an initial pattern for a place to live a journey of lifeen_US
dc.typeArticleen_US
Appears in Collections:Buletin Taqwa

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Ismet Junus - Mesjid Sebagai Pola Awal Tempat Melakoni.pdfArticle326.31 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.